Muhammad Taha Al Junaid melangkah ke dunia ini di Kerajaan Bahrain.
Dia mulai mencari pendidikan dalam disiplin ilmu Al-Qur'an dengan mendaftarkan dirinya ke pusat hafalan Al-Quran: Abdel Rahman Ajour di kota Hamad, Bahrain yang membawanya ke hati dua puluh bagian (Hizb) Al-Quran.
Muhammad Taha Al Junaid memiliki banyak penghargaan berjasa tinggi terhadap kreditnya yaitu mengamankan posisi pertama di sebagian besar kompetisi pembacaan Al-Qur'an bersama dengan juga memenangkan kontes bergengsi Sheikh Ibnu Baaz, dalam hafalan Al Quran dan Tajweed yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan Islam untuk tidak lupa mencapai salah satu dari sepuluh tempat teratas dalam kompetisi Jalawi Bin Dhawi Al Otaibi dalam hafalan Al Quran dan Tajweed dan juga mengamankan posisi pertama dalam kompetisi Ayat Suci Al-Quran di Radio Bahrain yang diselenggarakan oleh Kementerian Kehakiman dan Urusan Islam.